SAMOSIR.WAHANANEWS.CO -Pangururan, Kapolres Samosir AKBP Rina Frillya, S.I.K yang juga sebagai Kepala Operasi Ketupat Toba 2025 Polres Samosir turun lakukan pengecekan dan monitoring Pos Pelayanan dalam rangka Operasi Ketupat Toba 2025 di wilayah hukum Polres Samosir, Jumat (28/3/2025).
Turut mendampingi Kapolres Samosir AKBP Rina Frillya di kegiatan tersebut Kepala Perencanaan dan Pengendalian AKP Tito Juardi serta unsur pimpinan Operasi Ketupat Toba 2025 Polres Samosir.
Baca Juga:
Kapolres Samosir Jenguk Korban Laka Lantas Yang Selamat di RSUD Hadrianus Sinaga,
Plt. Kasi Humas Polres Samosir Brigadir Gunawan menyampaikan bahwa titik lokasi yang menjadi fokus pengecekan meliputi Pos Pelayanan Simpang 4 Jl. Gereja Kelurahan Pasar Pangururan, Pos Pelayanan Simpang Gonting, Pos Pelayanan Menara Pandang Tele, dan Pos Pelayanan Simpang Tiga Tele.
Dalam arahannya kepada para personel Pos Pelayanan, AKBP Rina Frillya menekankan pentingnya kerapian dan kebersihan baik secara pribadi maupun di lingkungan Pos Pelayanan. Ia juga mengingatkan agar seluruh petugas memahami titik-titik rawan dan segera melengkapi fasilitas pendukung, termasuk mobil ambulans dan mobil pemadam kebakaran untuk menghadapi situasi darurat.
"Saya tekankan kepada seluruh personel agar selalu menjaga kehadiran dan kebersihan Pos Pelayanan. Antisipasi segala potensi gangguan, termasuk penumpukan kendaraan. Jika terjadi kemacetan, segera terapkan sistem buka tutup jalan untuk mengurai arus lalu lintas. Keselamatan dalam bertugas adalah hal utama,dan pastikan pelayanan kepada masyarakat dilakukan secara humanis," ujar AKBP Rina Frillya.
Baca Juga:
Upacara HUT Bhayangkara ke- 79 Tahun 2025 Dihadiri Bupati Samosir Bersama FORKOPIMDA
Lebih lanjut, Kepala Operasi Ketupat Toba 2025 Polres Samosir juga menekankan pentingnya sikap sopan santun dalam berinteraksi dengan masyarakat, terutama kepada para pengemudi yang mungkin sudah lelah dalam perjalanan.
"Layani masyarakat seperti keluarga sendiri. Jangan gunakan nada tinggi saat memberikan arahan kepada pengemudi, karena kelelahan bisa memicu emosi yang berujung pada perselisihan. Kita harus memastikan Samosir tetap menjadi destinasi wisata yang damai, sejalan dengan statusnya sebagai kawasan wisata super prioritas,"ujar Kapolres Samosir
Ka Ops Res juga mengapresiasi kerja sama yang telah terjalin antara Polri, TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, tenaga kesehatan, pemadam kebakaran, dan BPBD dalam menjaga kelancaran arus mudik dan balik Lebaran.