SAMOSIR.WAHANANEWS.CO - Sianjur Mula Mula, Satu Siswi kelas XI (sebelas) SPL(17) Tahun, Meninggal dunia setelah tenggelam saat berenang Kamis (10/07/2025) di kolam renang milik JJL di Desa Aek Sipitudai, Kecamatan Sianjur Mulamula. Hal tersebut disampaikan Plt Kasi Humas Polres Samosir Brigpol Gunawan Situmorang. Jum'at (11/07/2025)
Plt Kasi Humas Polres Samosir lebih lanjut menyampaikan bahwa usai menerima informasi dari masyarakat bahwa ada warga yang tenggelam di kolam berenang,, Kapolsek Harian, IPDA Rahmat Kurniawan, bersama personel Polsek Harian Polres Samosir langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP)
Baca Juga:
Upacara HUT Bhayangkara ke- 79 Tahun 2025 Dihadiri Bupati Samosir Bersama FORKOPIMDA
Plt Kasi Humas Polres Samosir menyampaikan kronologis kejadian bahwa dari hasil penyelidikan awal, diketahui bahwa korban SPL, siswi kelas XI di salah satu SMA Negeri di Kabupaten Samosir warga Dusun III, Desa Sarimarrihit, awalnya datang ke lokasi kolam renang sekitar pukul 09.00 WIB bersama seorang rekannya HP, dan tiga anak kecil berinisial DL, PS, dan LL.
"Sekitar pukul 11.30 WIB, Saat SPL berenang, Korban tiba-tiba tenggelam. Dimana warga yang mengetahui kejadian tersebut segera memberikan pertolongan dan selanjutnya membawa korban ke Puskesmas Limbong untuk penanganan medis,"ucap Kapolsek Harian, IPDA Rahmat Kurniawan yang disampaikan Plt Kasi Humas Polres Samosir
Brigpol Gunawan Situmorang juga menyampaikan bahwa Kepala Puskesmas Limbong, dr. Daniel Sembiring, menyatakan bahwa korban datang dalam kondisi sudah tidak sadar. Dimana Petugas medis sempat selanjutnya melakukan pemasangan oksigen dan infus, namun karena kondisi korban cukup parah, Korban kemudian dirujuk ke RSUD Hadrianus Sinaga di Pangururan.
Baca Juga:
Sat Lantas Polres Samosir Bersihkan Jalan Nasional Dolok Sanggul – Sidikalang Dari Pohon Yang Tumbang Yang Menggangu Arus Lalu Lintas.
"Korban dinyatakan meninggal dunia oleh dokter yang menangani di RSUD Hadrianus Sinaga pada pukul 12.10 WIB," ujar Kapolsek IPDA Rahmat Kurniawan dalam pesan Whatsapnya yang disampaikan Plt Kasi Humas Polres Samosir
Dimana disampaikan juga bahwa pihak Polres Samosir juga telah melakukan koordinasi dengan pihak keluarga korban. Dimana agar dilakukan autopsi kepada korban, Namun pihak
keluarga menolak dan memilih untuk membawa jenazah ke rumah duka.
Plt Kasi Humas Polres Samosir, Dalam pesan whatsappnya juga menyampaikan bahwa dengan adanya kejadian tersebut agar masyarakat, khususnya kepada para orang tua, untuk lebih mengawasi aktivitas anak-anaknya.
"Pengawasan orang tua sangat penting. Pastikan anak-anak dalam kegiatan yang aman dan diketahui keberadaannya demi keselamatan mereka untuk mengantisipasi hal buruk terjadi,"ucap Brigpol Gunawan.Plt Kasi Humas Polres Samosir.
[Redaktur Hadi Kurniawan]