SAMOSIR.WAHANANEWS.CO - Garoga, Ulos salah satu warisan budaya yang perlu di jaga dan dilestarikan. Dimana Ulos telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda Nasional oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pada 17 Oktober 2014. Dimana Penetapan Hari Ulos Nasional bertujuan guna melestarikan dan mengangkat budaya Ulos Batak Toba, yang memiliki nilai sejarah, seni, dan budaya yang kaya. Senin ( 13/10/2025)
Kepala dinas ( Kadis) Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) Kabupaten Samosir Tetty Naibaho menyampaikan bahwa Hari Ulos Nasional pertama sekali diperingati di 17 Oktober 2015, Dan selanjutnya perayaan akan dilaksanakan setiap Tahunnya.Dimana Hari Ulos Nasional guna merayakan kain tenun khas suku Batak, yang ada di Propinsi Sumatera Utara
Baca Juga:
Maruarar Sirait Menteri PKP :Program KUR Bukan Untuk Orang Kaya
Tetty Naibaho Kepala dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Samosir
"Perayaan Hari Ulos yang dilaksanakan bertujuan untuk melestarikan budaya dan memberikan apresiasi terhadap ulos, kain tradisional suku Batak yang memiliki nilai estetika, seni, sejarah, dan budaya yang mendalam, Dan untuk saat ini Kawula muda khususnya yang sudah lahir di perantauan akan semakin mengingat akan warisan leluhurnya,"ucap Tetty Naibaho
Kadis Budpar lebih lanjut menyampaikan, Terkait akan Hari Ulos Tahun ini, Pemkab Samosir melalui dinas Budpar akan melaksanakan Kegiatan Lomba Fashion Show dengan Bahan Ulos yang akan dilaksankan di Halaman Parkir Hotel Mariana Resort kelurahan Tuk Tuk Kecamatan Simanindo di Tanggal 17 Oktober 2025.
Baca Juga:
Apa Tanggapan Jaingat Sihaloho sebagai Kuasa Hukum dari Kansas Limbong Terkait Sidang lapangan di Dusun Gambiri Desa Sari Marihit Kecamatan Sianjur Mula Mula
"Kita bawakan tema di lomba ini"Pesona Tradisi dalam Balutan Modern Elegan,"ujar Kadis Budpar.
Lebih lanjut Tetty Naibaho menjelaskan bahwa di lomba ini ada 3 Kategori umur yang di lombakan, Kategori 4-8 Tahun, 9-13 Tahun dan Kategori 14-17 Tahun.dan peserta dari kabupaten samosir dan luar kabupaten Samosir.Dalam mengikuti lomba peserta telah terlebih diberitahu akan ketentuan dalam mengikuti lomba ketika pendaftaran dan bagi yang meraih juara akan diberikan Uang Pembinaan dan Sertifkat.
"Adapun Kita buat Kategori lomba Fashion ini dari Umur 4- 17 adalah, Agar kiranya mereka mulai dini sudah mengenal jenis ulos dan kegunaannya, Dan yang paling utama mereka semakin mencintai akan warisan dari leluhurnya,"ucap Tetty Naibaho.