Untuk menjamin keberlangsungan usaha pertanian, Pemerintah Kabupaten Samosir mulai tahun 2025 mencetak petani milenial sebagai upaya strategis mendorong generasi muda tertarik terhadap pertanian yang modern, inovatif. Petani milenial ini diharapkan menjadi pengimbas dan percontohan bagi petani disekitarnya.
Wakil Bupati Samosir juga mengajak seluruh petani di Kabupaten Samosir untuk merubah cara pandang, menjadi petani bukanlah hal yang rendah tapi petani itu keren, petani pahlawan pangan, tanpa petani Negara Indonesia akan bergantung pada impor. Maka petani millenial ditekankan untuk turun ke sawah, ke kebun, ke ladang dan menjadikan pertanian sebagai bisnis yang membanggakan, menggunakan pupuk organik agar lingkungan pertanian tetap subur dan bertahan lama.
Baca Juga:
Hengki Manalu : AMAN Tano Batak Kecam Kejadian kekerasan Dari Pihak Pekerja TPL Pada Masyarakat Sihaporas
[Redaktur Hadi Kurniawan]