SAMOSIR.WAHANANEWS.CO -Pangururan, Bupati Samosir dalam pidatonya di HUT Kemerdekaan RI yang ke 80 Tahun untuk tingkat kabupaten yang dilaksanakan di lapangan upacara pangururan menyampaikan beberapa
pencapaian program penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik yang dilaksanakan. Minggu (17/08/2025)
Adapun pencapaian program penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik yang dilaksanakan dalam isi pidato Bupati Samosir disampaikan di antaranya dalam bidang pendidikan, yaitu pemberian beasiswa kepada pelajar/ mahasiswa kurang mampu dan berprestasi, tingkat PAUD sampai perguruan tinggi, sebanyak 2.183 orang dengan total anggaran Rp. 4,1 miliar lebih tahun 2024, dan untuk tahun 2025 sebesar 4,3 miliar lebih.
Baca Juga:
Dengan Semangat Kemerdekaan, Maju Terus Untuk Mewujudkan Pembangunan Samosir Unggul, Inklusif dan Berkelanjutan
Dibidang kesehatan, memperoleh penghargaan atas komitmen menjaga keberlanjutan universal health coverage (UHC), jaminan kesehatan nasional (JKN) dari kesehatan pekerja bukan penerima upah (PBPU) dan bukan pekerja (BP) dengan capaian 99% pada bulan juli 2025. Pada pelayanan kesehatan tingkat lanjut, Pemkab. Samosir melalui RSUD dr. Hadrianus Sinaga, telah melakukan pengembangan/pemuktahiran ruang rawat inap rumah sakit berdasarkan peraturan kamar rawat inap standar (kris) dan pembayaran non tunai melalui qris resmi serta pengembangan pelayanan kesehatan mata dan kesehatan anak.
Dalam bidang pertanian, Pemerintah Kabupaten samosir melakukan berbagai upaya langkah nyata melalui sinergitas dengan pemerintah pusat, pemerintah provinsi yaitu, menambah nilai jual andaliman di pasar ekspor dengan terbitnya sertifikat indikasi geografis andaliman pulo Samosir melalui kementerian hukum RI. Pemberian bantuan alsintan dan bibit kepada kelompok tani. Selain itu, melalui dana APBD, Pemkab. Samosir telah memberikan bantuan berupa bibit kentang sebanyak 5 (lima) ton dan pupuk organik sebanyak 24.000 (dua puluh empat ribu) liter kepada 140 (seratus empat puluh) kelompok tani.
Dalam bidang pariwisata, Pemkab. Samosir dipercaya sebagai tuan rumah event festival tao toba Jou- Jou tahun 2025 untuk ke-3 (tiga) kalinya. Pemkab. Samosir terus mendukung upaya peningkatan jumlah usaha pariwisata bidang akomodasi baik hotel, homestay maupun resto dengan pertumbuhan sebesar 50% dari tahun 2024, sehingga adanya peningkatan yang sangat signifikan, pertumbuhan pendapatan asli daerah (PAD) sektor pariwisata tahun 2024 sebesar 178%.
Baca Juga:
Camat Simanindo Berpesan Pada 29 Anggota Paskibra yang Dikukuhkan Agar Melaksanakan Tugas Dengan Rasa Tanggung Jawab Penuh
Dalam bidang lingkungan hidup, Pemkab. Samosir bersama kodim 0210 TU melakukan pembersihan eceng gondok sejak bulan januari sampai dengan bulan juli 2025. Dalam bidang perhubungan, telah melakukan penerapan aplikasi xstar sebagai langkah prefentif dalam melaksanakan program pemerintah untuk pemberlakuan subsidi bahan bakar minyak (BBM) tepat sasaran dan tepat guna. Dibidang tenaga kerja, melakukan perlindungan bagi para pekerja rentan dengan memberikan jaminan kecelakaan kerja (JKK) dan jaminan kematian (JKM) untuk 1.512 orang melalui bpjs ketenagakerjaan. Disamping itu, pemkab. Samosir juga telah memfasilitasi pencari kerja untuk bekerja diluar negeri sebanyak 15 orang.
Disamping berbagai capaian diatas, Pemerintah kabupaten samosir juga memperoleh prestasi diantaranya, Untuk ke-8 (delapan) kalinya secara berturut-turut, memperoleh WTP (wajar tanpa pengecualian) dalam pengelolaan keuangan dari BPK. Penghargaan dari badan pengawas tenaga nuklir RI atas keselamatan dan keamanan nuklir pada radiologi diagnostik dan intervensional tahun 2024. Penghargaan dari bpjs ketenagakerjaan kantor cabang pematang siantar sebagai pusat layanan kecelakaan kerja (PLKK) dengan administrasi paling tertib tahun 2024.
Penghargaan juga diraih dari best sistem kewaspadaan dini dan respon (SKDR) atas keberhasilan dalam melakukan respon dan pelaporan 24 jenis penyakit berpotensi kejadian luar biasa (KLB) dengan tepat dan lengkap. Penghargaan surveilans nonpolio accute flaccyd paralisys (AFP) atas keberhasilan mencapai target nasional dalam melakukan deteksi dini dan respon penyakit polio secara cepat.
