Menanggapi akan laporan Bupati Samosir, Ketua DEN Jend. TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan bahwa kebutuhan masyarakat menjadi hal utama sebagaimana usulan disampaikan pihak HKBP dan rakyat. Untuk itu diminta Gubsu dan Bupati Kawasan Danau Toba agar menyusun tata ruang yang benar supaya komprehensif, selanjutnya akan merevisi perpresnya.						
					
						
						
							"Masalah lahan diutamakan untuk kebutuhan rakyat, sama halnya seperti permintaan HKBP dan rakyat dikawasan Danau Toba dan terkait akan masalah air bersih di Samosir agar program tersebut dapat terlaksana  agar Bupati Samosir menjalin komunikasi dengan Danrem 023 KS dalam suksesi program,"ucap Luhut Panjaitan						
					
						
							
								
								
									Baca Juga:
									Rakernas IWO Ke III 2025 Yang Di Hadiri Peserta Dari Seluruh Indonesia Resmi Di Tutup Menteri Imigrasi Dan Pemasyarakatan RI
								
								
									
										
	
									
								
							
						
						
							Lebih lanjut Ketua DEN RI menyampaikan dalam Pengembangan pertanian dikawasan Danau Toba, Akan merencanakan pembuatan pupuk organik dengan memanfaatkan eceng gondok. Dimana saat ini kandungan eceng gondok sedang diteliti Tim dari IT DEL untuk dijadikan sebagai pupuk menyokong pertanian.						
					
						
						
							"Pekerjaan ini harus dikerjakan rame rame oleh TNI/Polri, Bupati kawasan danau Toba harus satu padu. Kita yang dari kampung harus bisa menyelesaikan masalah nasional, pupuk eceng gondok ini akan dapat mengurangi penggunaan pupuk kimia.  Untuk membuat Indonesia lebih maju, memajukan pertanian melalui penyediaan bibit unggul dan pupuk yang lebih bagus" terang Luhut.						
					
						
						
							Lebih lanjut, Ketua DEN menegaskan agar kepala daerah kawasan danau Toba mengembangkan beberapa potensi pertanian bawang putih, jagung, kentang, jeruk, kopi, kemenyan dan produk unggulan lainnya dengan membuat bisnis plan, diadopsi dan disesuaikan dengan APBD, maka dengan demikian bisa ditargeting potensi pertanian tiap daerah.						
					
						
							
								
								
									Baca Juga:
									Perwakilan IWO Samosir Turut Hadir RAKERNAS Ke III Yang Dilaksankan di Taman Ismail Marzuki,
								
								
									
	
								
							
						
						
							"Kalau pupuk organik eceng gondok bisa, maka eceng gondok akan dihargai dan dibeli dari masyarakat.  Pokoknya Gubsu, Bupati harus kompak. Tidak ada yang tidak bisa kalau kita kompak" tutup Luhut.						
					
						
						
							Gubernur Sumatera Utara Bobby Afif Nasution mengapresiasi perhatian ketua DEN yang telah memberi kontribusi luar biasa di Sumut, baik dalam pemanfaatan eceng gondok (konversi pupuk organik) dan pengembangan hilirisasi pertanian. Selain itu, Bobby meminta, dalam  penertiban KJA di Danau Toba, pemerintah untuk mencari solusi peralihan mata pencaharian masyarakat dari KJA ke usaha lainnya.						
					
						
						
							Menurut Bobby, salah satu solusi yang tepat dengan melibatkan masyarakat yang bergantung pada KJA menjadi pelaku/ berkontribusi dalam pembuatan pupuk eceng gondok.