"Sungguh even ini sangat membantu pariwisata di Danau Toba. Tiga kali berturut diadakan di Samosir, ini menandakan iklim kewirausahaan , iklim pariwisata sudah semakin baik di Kabupaten Samosir,"ucap Vandiko Gultom
Lebih lanjut dijelaskan Bupati Samosir bahwa Even akan dapat mendukung juga akan Visi Kabupaten Samosir dalam rangka mewujudkan Samosir yang Unggul, Inklusif dan berkelanjutan Dalam pelaksanaan tahun lalu transaksi secara elektronik mencapai 2 M, Dimana diharapkan tahun ini akan naik dalam pelaksanaan 3 hari kedepan.
Baca Juga:
Dua Pria Warga Pangururan dan Tele Samosir Jual Ekstasi di Binjai
Bupati Samosir juga mengapresiasi langkah Bank Indonesia yang terus memberikan dukungan dalam pengembangan dan promosi pariwisata. Dengan Jaringan yang dimiliki BI, Vandiko meminta untuk membantu promosi pariwisata Samosir sampai ketingkat internasional.
"Besar harapan kami Tao Toba Jou Jou ini tetap ada, minimal side even ada di Samosir. Even yang sangat bagus membantu perekonomian masyarakat, kami harap ini bisa berlanjut di Samosir," kata Vandiko
Bupati Samosir di acara pembukaan festival menerima Mock-up sebagai tanda kick off pengembangan kopi Samosir. Dan untuk pengembangan ekonomi kreatif kedepan, Bupati Samosir menyampaikan proposal kepada kementerian Ekonomi Kreatif dengan harapan dapat membantu ekonomi kreatif yang ada di Samosir.
Baca Juga:
Yayasan Sabam Sirait Peduli Danau Toba Dukung Kemajuan Pariwisata Samosir Dengan Bersihkan Enceng Gondok Dan Pelatihan Bagi Masyarakat Dengan Kerajinan Tangan Berbahan Dasar Enceng Gondok
Sekretaris Deputi bidang kreatifitas budaya dan Desain Kementerian Ekraf Amir Hamzah berharap festival Tao Toba Joujou sebagai even tahunan BI yang berkolaborasi dengan Pemkab Samosir menjadi momentum pengembangan pariwisata Samosir dan pengembangan ekonomi kreatif . Dimana saat ini kata Amir Hamzah ekonomi kreatif menjadi salah satu tulang punggung pertumbuhan ekonomi Indonesia. Diantara 17 subsektor ekonomi kreatif, tiga subsektor yaitu kuliner, fesyen dan kriya menjadi tiga sektor unggulan yang menyumbang hingga 75% dari total Produk Domestik Bruto.
Menurutnya Budaya lokal merupakan aset strategis yang mampu bersaing dikancah internasional. Prinsip inovatif dan berkelanjutan dapat diwujudkan melalui berbagai program fasilitasi promosi hingga pendampingan terhadap pelaku usaha di setiap sektornya.
"Kami berharap festival ini dapat terus berkembang menjadi agenda tahunan yang dinantikan menjadi panggung megah bagi pelaku kreatif lokal serta menjadi etalase kebanggaan masyarakat Samosir khususnya bagi Provinsi Sumatera Utara umumnya baik di mata nusantara dan dunia," Ungkap Amir.