SAMOSIR.WAHANANEWS.CO - Jakarta, Dalam rangka mewujudkan Program 3 (Tiga) juta rumah, Khususnya alokasi rumah subsidi di Sumatera Utara (Sumut) ,Rabu (02/07/2025). Wakil Bupati Samosir Ariston Tua Sidauruk, SE, MM bersama Gubernur Sumatera Utara, Muhammad Bobby Afif Nasution bersama Bupati/Walikota se-Sumatera Utara
mengikuti,pertemuan dengan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Republik Indonesia (PKP-RI), Maruarar Sirait. Kamis (03/07/2025)
Dalam Pertemuan yang dilaksanakan di Wisma Mandiri, Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman Republik Indonesia (PKP RI) Jakarta.Maruarar Sirait menyampaikan bahwa pertemuan guna mendukung program dari Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman Republik Indonesia (PKP-RI) dalam menetapkan 15.000 unit KPR FLPP (Kredit Pemilikan Rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan) subsidi untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Sumatera Utara.
Baca Juga:
Di rapat Paripurna DPRD, Wakil Bupati Samosir Sampaikan Nota Pengantar Rancangan KUA dan PPAS P-APBD T.A 2025 serta Ranperda RPJMD
"Program tersebut juga adalah bagian dari upaya untuk mencapai target nasional sebanyak 350.000 unit rumah subsidi tahun 2025, Dimana Program merupakan rekor tertinggi sejak program ini diluncurkan,"ucap Menteri PKP-RI, Maruarar Sirait
Lebih lanjut Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Republik Indonesia (PKP-RI) juga menekankan akan pentingnya peran kepala daerah dalam menyukseskan Program 3 Juta Rumah tersebut, Serta mengingatkan para kepala daerah untuk tidak hanya fokus kepada ASN atau pekerja formal, tetapi juga masyarakat berpenghasilan tidak tetap seperti tukang becak, pedagang, dan lainnya.
Maruarar Sirait juga menjelaskan bahwa dalam konteks Program 3 Juta Rumah 2025 tersebut, Pemerintah pusat menetapkan target nasional sebanyak 350.000 unit KPR subsidi melalui skema FLPP yang dicanangkan tahun ini, Dan telah ditetapkan Presiden RI, Prabowo Subianto sebagai realisasi terbanyak hingga saat ini.
Baca Juga:
Satu Siswi SMA di Kabupaten Samosir Tenggelam di Kolam Berenang
"Untuk Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Indonesia Tahun Anggaran (APBN) 2026, Menteri PKP bahkan sudah mengusulkan 500.000 unit rumah subsidi, plus renovasi 2 juta rumah tidak layak huni,"ucap Maruarar Sirait di pertemuan tersebut
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution dalam sambutanya menyambut baik akan program dari Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman Republik Indonesia (PKP-RI) dan akan menginisiasi pembentukan tim guna monitoring-evaluasi, serta memastikan penggunaan Bank Sumut sebagai penyalur Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP)
"Bank Sumut akan menyediakan layanan gratis untuk biaya provisi, notaris, dan administrasi bagi KPR FLPP subsidi,"ucap Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution.
Wakil Bupati Samosir Ariston Tua Sidauruk, SE, MM dalam pertemuan juga menyampaikan menyambut baik dan mendukung program Kementerian PKP RI terkait subsidi untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Sumatera Utara.
Diakhir pertemuan dilakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman (Memory of Understanding/MoU) antara Kementerian PKP, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, dan pemerintah kabupaten/kota seāSumut, yang disaksikan oleh Kepala BPS.
[Redaktur Hadi Kurniawan]