SAMOSIR.WAHANANEWS.CO - Pangururan Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman melalui Kasat Lantas Polres Samosir, AKP Natanail Surbakti menyampaikan bahwa Polres Samosir menjelang pelaksanaan Operasi Ketupat Toba 2025, akan melaksanakan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) guna memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik serta masyarakat yang akan berwisata. Kegiatan ini berlangsung mulai 21 hingga 25 Maret 2025, dengan melibatkan 55 personel yang ditugaskan di wilayah hukum Polres Samosir.Sabtu , ( 22/03/25 )
Kasat lantas AKP Natanail Surbakti yang juga Kasatgas 3 Kamseltibcarlantas KRYD menjelaskan bahwa salah satu agenda utama dalam kegiatan ini adalah sosialisasi Hotline Mudik 110 yang akan berlangsung pada Sabtu, 22 Maret 2025. Dimana Personel Satgas 3 Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas (Kamseltibcarlantas) akan turun langsung ke loket angkutan umum dan lokasi keramaian guna memberikan edukasi kepada masyarakat tentang layanan darurat kepolisian yang dapat dimanfaatkan selama musim mudik.
Baca Juga:
Kawal Pembangunan dan Pengelolaan Dana Desa, Kejadi Samosir Launching Aplikasi ‘Jaga Desa’
Kasat Lantas menyampaikan bahwa kegiatan Sosialisasi akan dilaksanakan di beberapa lokasi strategis, antara lain Loket Angkutan Umum Sampri Pangururan – Medan via Pelabuhan Simanindo, Loket Angkutan Umum Raja Napogos Pangururan – Medan, Warung di Jalan Sisingamangaraja, Pangururan, Loket Bus Parisma Pangururan – Medan.
Kasat Lantas Polres Samosir, AKP Natanail Surbakti,selaku Kasatgas 3 Kamseltibcarlantas KRYD, menegaskan bahwa kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapan masyarakat sebelum puncak arus mudik.
"Dengan adanya sosialisasi ini,diharapkan masyarakat akan memahami manfaat dari layanan 110.Dimana Kegiatan akan dilaksankan sebelum Operasi Ketupat Toba 2025 dimulai. Dengan begitu pihak Kepolisian akan dapat lebih fokus dalam pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas bagi pemudik dan wisatawan,"ucap AKP Natanail Surbakti
Baca Juga:
Launching Aplikasi JAGA DESA di Hadiri Wakil Bupati Samosir
Kasat Lantas Polres Samosir AKP Natanail Surbakti juga menambahkan bahwa dengan adanya layanan darurat yang mudah diakses, masyarakat dapat merasa lebih aman dan nyaman selama dalam perjalanan mudik.
"Kami ingin memastikan bahwa perjalanan para mudik aman, dan keluarga yang dituju pun akan merasa tenang dengan adanya layanan dari pihak kepolisian dan akan siap membantu kapan saja,"ujar AKP Natanail Surbakti
Lebih lanjut Kasat Lantas Polres Samosir menghadapkan bahwa dengan adanya Hotline Mudik 110,Pemudik dan Wisatawan di wilayah Samosir dapat menjalani perjalanan dengan lebih nyaman dan terhindar dari berbagai kendala selama di perjalanan.
Plt. Kasi Humas Polres Samosir Brigadir Gunawan Situmorang juga menyampaikan bahwa personil Lantas Polres Samosir Bripka Jefri Siregar dan Bripda Trilestari Simbolon juga langsung memberikan penjelasan kepada mandor, sopir, penumpang angkutan umum, serta masyarakat mengenai manfaat dari Hotline Mudik 110.Bripka Jefri kepada masyarakat menyampaikan bahwa layanan 110 dapat diakses di seluruh Indonesia secara gratis, tanpa perlu khawatir kehabisan pulsa atau paket data.
"Saat dalam perjalanan dan mengalami gangguan, cukup menghubungi 110. Kepolisian terdekat akan menerima panggilan dan segera memberikan pertolongan,"ucap Bripka Jefri di pesan Whatsappnya yang disampaikan Plt. Kasi Humas Polres Samosir
Bripka Jefri Siregar juga menyampaikan bahwa masyarakat dapat menghubungi Hotline Mudik 110 guna mendapatkan informasi terkini, baik Itu mengenai kondisi lalu lintas, penginapan, objek wisata, hingga jadwal penyeberangan kapal di wilayah hukum Polres Samosir.
"Jika menemui kendala selama perjalanan Para Pemudik atau Wisatawan dapat segera menghubungi 110 agar kami dapat memberikan bantuan dengan cepat,"ujar Bripka Jefri Siregar
Plt. Kasi Humas Polres Samosir Brigadir Gunawan Situmorang menyampaikan bahwa Usai sosialisasi, personel Satgas 3 KRYD Polres Samosir memasang stiker Hotline Mudik 110 di sejumlah loket angkutan umum, kendaraan umum, dan warung sebagai bentuk pengingat bagi masyarakat dan para penumpang.
[Redaktur Hadi Kurniawan]
