SAMOSIR.WAHANANEWS.CO - Tuk Tuk, Bupati Samosir Vandiko T. Gultom bersama Gubernur Sumatera Utara Bobby Afif Nasution melepas bendera start atau flag off Trail Of The King (TOTK) untuk kategori 100 kilometer dari Kompleks Marianna Hotel, Kelurahan Tuktuk Siadong, Kecamatan Simanindo, Sabtu (18/10/2025)
Di kegiatan pelepasan tersebut 61 pelari dari berbagai negara akan memulai tantangan ekstrem tepat pukul 03.00 wib. Dimana Event lari lintas alam berkelas internasional ini menjadi salah satu daya tarik utama dalam rangkaian kegiatan TOTK 2025 yang digelar di kawasan Danau Toba, Kabupaten Samosir.
Baca Juga:
Lomba Fashion Show Ulos Selain Memperingati Hari Ulos Nasional Juga Dalam Mendukung Event TOTK Dan Dapat Berlangsung Sukses
Peserta dijadwalkan akan tiba paling lama esok hari tepatnya hari Minggu (19/10) pukul 09.00 Wib di Water Front Pangururan yang ditetapkan sebagai finis. Ratusan personel dikerahkan untuk memantau lintasan dan memastikan keamanan peserta hingga finis. Selain itu, juga disiapkan 18 water station, 11 aid station.
Turut hadir dalam pelepasan tersebut Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Rio Ferdianto, Direktur Pemasaran Pariwisata Badan Otorita Danau Toba (BODT) Wahyu Dito Galih Indharto, Kadis Kebudayaan, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sumut Yuda Pratiwi Setiawan, Kapolres Samosir AKBP Rina Frillya, Kadis Kominfo Samosir Immanuel Sitanggang, serta perwakilan dari UTMB World Series.
Bupati Samosir Vandiko T. Gultom menyampaikan apresiasi atas kehadiran para peserta dari 27 negara. Ia berharap TOTK dapat semakin memperkenalkan Danau Toba ke dunia. Vandiko berharap peserta dapat menikmati keunikan alam Samosir selama perjalanan dan tiba sesuai harapan.
Baca Juga:
Kadis Budpar : Lomba Fashion Dalam Rangka Menanamkan Kecintaan dan Pelestarian Akan Ulos Bagi Masyarakat Khususnya Bagi Anak Anak dan Kawula Muda
"Selamat kepada seluruh peserta, semoga dapat melalui semua tantangan selama perjalanan dan menempuh finis dengan baik, tepat waktu," kata Vandiko
Kadis Kebudayan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Yuda Pratiwi Setiawan menjelaskan, untuk kategori 100 km, para pelari akan menempuh jalur dengan medan 80 persen berupa jalan tanah yang berliku, menanjak, dan menurun, serta 20 persen jalan beraspal. Panitia menyiapkan 18 water station dan 11 aid station di sepanjang lintasan.
“Peserta akan berlari melintasi empat geosite Danau Toba yang sudah kami sterilkan. Bila kelelahan, mereka dapat beristirahat di hutan atau pegunungan sesuai ketentuan,” kata Yuda
Yuda menambahkan, penyelenggaraan Trail of The King ingin menunjukkan bahwa Danau Toba memiliki panorama yang luar biasa dan tidak kalah dengan destinasi wisata dunia lainnya. "Kehadiran pelari dari berbagai negara diharapkan bisa menjadi promosi langsung bagi pariwisata Samosir,” ujarnya.
Total peserta TOTK 2025 mencapai 1.200 orang dari 27 negara. Terbagi dalam kategori 100 km, 60 km, 28 km, 20 km, 5 km dan kategori kids 750 meter.
[Redaktur Hadi Kurniawan]